Selasa, 08 Februari 2011

Saat Paling Tepat Memulai Usaha Milik Anda

Anda akan temukan bahwa kehidupan mengikuti siklus yang bisa diramalkan, persis seperti siklus musim. Kehidupan mengikuti siklus yang membentuk huruf S terbalik, dan disebut kurva sigmoid. Kurva itu pun berlaku untuk karir anda saat ini.


Ambil waktu untuk menilai dimanakah karir anda saat ini berada dalam kurva sigmoid? Apakah karir anda berada di fase belajar? Fase kedua? Tahap akhir fase kedua dan memasuki fase ketiga? Atau fase ketiga? Apa yang terjadi di tiap fase?
  • Di fase pertama, anda memusatkan perhatian di kegiatan-kegiatan yang intens. Saat memulai karir, anda berhadapan dengan masalah dan peluang, harus mengambil inisiatif, menyerap semua pelajaran yang diajarkan profesi anda, serta banyak berinvestasi waktu dan uang untuk mencapai posisi profesional yang baik. Tahap ini bukan saat yang tepat untuk berwirausaha, karena fokus anda terbagi untuk mencapai tahap pertumbuhan.
  • Jika fase pertama terlewati, anda memasuki atmosfir yang menyenangkan dari fase pertumbuhan. Karir dan pendapatan meningkat, peluang baru bermunculan, suasana dipenuhi oleh kegairahan serta antusiasme. Inilah tahap terbaik untuk memulai fase pertama di bidang wirausaha yang akan menjadi alternatif pohon uang di luar karir anda. Imbalan yang anda peroleh dapat dialokasikan untuk “menanam pohon uang” sambil belajar menjalankan usaha berbarengan dengan karir anda yang meningkat. Saat karir anda memasuki fase penurunan, maka “pohon uang” baru ini telah berada di fase pertumbuhan dan siap memberikan pemasukan yang andal.
  • Di fase ketiga, karir anda menurun. Anda kehilangan antusiasme, pendapatan, dan momentum. Karir anda segera berakhir. Walau agak terlambat, inilah saat yang biasanya dilakukan orang untuk beralih ke bidang wirausaha. Anda perlu bersabar mengingat fase pertama terulang lagi di usaha anda, sampai fase pertumbuhan terjadi kembali.

Mulailah berwirausaha saat berada di fase kedua. Jangan ulangi kesalahan saya. Saya memutuskan mendirikan usaha ketika karir dosen saya akan memasuki fase ketiga. Agak sedikit terlambat. Saya keluar dari pekerjaan dosen dan mulai berwirausaha. Untuk beberapa periode saya mengalami masalah finansial yang cukup menekan mengingat keterbatasan pesangon, kebutuhan pengembangan usaha, dan tuntutan biaya hidup keluarga yang lazim saya berikan saat masih memiliki penghasilan tetap. Tetapi saya menyadari sekarang bahwa inilah keputusan terbaik yang pernah saya ambil seumur hidup.
Beberapa proses bisa saya lewati dengan mudah karena Tuhan menolong saya melalui beberapa buku kewirausahaan. KLIK DI SINI untuk melihat resensi buku yang telah banyak menolong saya keluar dari berbagai masalah yang saya hadapi saat memulai usaha saya sendiri. Mudah-mudahan buku itu pun bermanfaat bagi anda sekalian. Selamat memutuskan menjadi pengusaha. 

Senin, 07 Februari 2011

TIGA ALASAN MENGAPA ANDA MEMBUTUHKAN PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN


Pada tahun-tahun belakangan ini bidang pelatihan wirausaha telah berkembang pesat. Ribuan kursus wirausaha telah melatih ratusan individu dari berbagai latar belakang. Telah lama dikenali bahwa pelatihan memungkinkan orang untuk meningkatkan prestasi secara dramatis dalam waktu yang lebih pendek daripada yang mungkin dilakukan tanpa bantuan pelatihan.

Pada dasarnya tidaklah mudah bagi seseorang untuk berubah. Dua alasan orang mau melakukan perubahan pada dasarnya ialah untuk memperoleh kualitas kehidupan yang lebih tinggi atau untuk menyelesaikan masalah yang rutin berulang mereka hadapi. Pelatihan membantu individu untuk mengubah diri mereka sendiri yang akan menghasilkan perubahan kehidupan dan hasil-hasil yang mereka peroleh dari kehidupan.

Sekurangnya ada tiga alasan mengapa pelatihan kewirausahaan dibutuhkan seseorang pemula untuk menjadi seorang wirausahawan:
  • Efisiensi Waktu. Terdapat beberapa teknik dan prosedur berwirausaha yang telah terbukti sukses yang dapat segera diterapkan untuk memberikan hasil yang diharapkan dari sebuah pendirian usaha. Teknik dan prosedur itu menghemat waktu coba-coba yang dilakukan oleh seorang pengusaha pemula hingga waktu yang dibutuhkan untuk mendirikan usaha yang berhasil menjadi lebih pendek.
  •  Fokus pada Hasil. Dengan pelatihan, anda akan belajar
    • Menetapkan standar, prioritas, dan sasaran;
    • Analisis diri pribadi hingga mengetahui kelebihan anda
    • Mengurangi aktivitas-aktivitas yang tidak relevan dengan sasaran yang telah anda tetapkan; Berkomitmen untuk melakukan rencana tindakan dan perbaikan pribadi bagi diri anda sendiri; serta
    • Mengukur pencapaian yang anda hasilkan sejalan dengan waktu yang telah anda tetapkan.
  • Segera Memperoleh Hasil. Dengan pelatihan anda akan bisa memperoleh hasil atas usaha yang anda dirikan lebih cepat dibandingkan dengan anda melakukannya sendiri dengan metode coba-coba. Satu-satunya masalah yang dihadapi oleh pengusaha pemula ialah keterbatasan modal. Ia harus segera menghasilkan arus kas masuk sebelum modalnya habis. Pelatihan memungkinkan pengusaha pemula untuk segera menghasilkan arus kas masuk sedemikian rupa hingga masalah ini dapat dihindari.

Salah satu buku terbaik dalam bidang kewirausahaan yang pernah saya baca dapat dilihat di link berikut ini. Dengan menggunakan metode yang ada di dalamnya, saya sudah berhasil mengatasi masalah keterbatasan modal yang saya hadapi saat memulai usaha. Dan saat ini usaha yang saya geluti telah mulai berkembang memasuki tahap stabilitas.

Saya mengundang anda untuk mendapatkan manfaat yang sama dari buku tadi. Dan mohon beritakan bagaimana dampak buku itu pada usaha yang tengah anda tekuni. Semoga sukses.